Sunday, January 30, 2011

How I Miss Her

Hmm, kejadian hari ini mengingatkanku pada kejadian beberapa tahun yang lalu.. Kenangan yang menyebalkan sekaligus menguak kerinduanku pada sosok nya..
Kala itu, aku masih mengingat dengan jelas, sedang teawalk di daerah puncak.. Saat sedang istirahat dan waktunya makan.. Yah, kami makan bersama dengan yang lainnya.. Sesuai dengan kebiasaanku, semua makanan harus habis.. Kalaupun tidak habis, setidaknya sayur harus habis n nasi tidak apa ditinggalkan.. Saat itu, teringat jelas dalam benak ku, ia mengungkapkan bahwa tidak ingin makan sayur.. Aku yang mendengarnya spontan melihat padanya dan mengatakan : "makan".. Responnya adalah menggeleng.. Alhasil, kami terlibat dalam ngotot-ngototan dan ia berkeras tidak mau memakannya.. Aku-pun langsung mengungkapkan bahwa ia harus memakan sayur tersebut, disertai dengan tatapan tajam.. Ia tidak berargumen lagi.. Namun ia segera memalingkan muka ke kotak makannya dan mendengus.. Dan pada akhirnya ia memakan semua sayurnya dengan mimik muka yang sangat tidak suka.. Saat melihat mimik muka itu, ingin rasanya kukatakan tak perlu makan.. Tapi aku tahu, bahwa sayur baik untuk tubuhnya, akupun mengurungkan niat ku.. Dan dalam hati kuberkata : demi kebaikkan mu..
Sunnguh saat kulihat mimik bete dari orang yang berbeda tadi, mengingatkan ku padanya.. Mimik yang bete karena dipaksa untuk melakukan sesuatu yang tidak disukainya.. Oh Dad, how i miss her.. How i miss my gurl.. Apa kabarnya? Bagaimana keadaannya? Sungguh kurindukan hari2 bersamanya.. Hari2 yang dipenuhi canda-tawa.. Bersi-tegang.. Sedih, dan lainnya..
Yahh, segalanya telah berlalu.. Biarkan hal ini kusimpan sebagai kenangan yang tak terlupakan.. Jaga dirinya, Bapa.. Satu harap ku, kita dapat bertemu suatu saat nanti >,<

For : C

No comments:

Post a Comment